Rashford Ingin ke Luar Negeri, Garnacho Dihargai Mahal oleh Setan Merah

Manchester United dilaporkan tengah menunggu tawaran konkret untuk dua nama besar mereka: Marcus Rashford dan Alejandro Garnacho. Keduanya dipertimbangkan sebagai surplus di tengah restrukturisasi skuad yang sedang digodok oleh pelatih anyar, Ruben Amorim, menjelang musim kompetisi 2025/2026.
Setelah sukses mengamankan Matheus Cunha dari Wolves, dan terus menekan untuk merekrut Bryan Mbeumo dari Brentford, manajemen Setan Merah siap membuka ruang dengan melepas beberapa pemain depan lama mereka.
Rashford Lebih Suka ke Luar Negeri, Aston Villa Tak Aktifkan Opsi Permanen
Menurut laporan dari Sky Sports News per 1 Juli 2025, sudah ada komunikasi awal melalui perantara dari klub-klub peminat. Namun, belum ada satupun tawaran resmi yang masuk ke meja manajemen Old Trafford.
Marcus Rashford yang masih menyisakan kontrak selama tiga tahun ingin mencari labuhan baru, tetapi bukan di inggris lagi. Musim lalu, ia sempat dipinjamkan ke Aston Villa, namun klub asal Birmingham itu memilih tidak mengaktifkan opsi beli senilai £40 juta (sekitar Rp892 miliar).
Sumber terpercaya seperti David Ornstein (The Athletic) melalui laman X mengabarkan bahwa Rashford memprioritaskan klub luar negeri, asalkan bisa bersaing di level tertinggi dan berpeluang menjuarai kompetisi domestik maupun Eropa.
Garnacho Masih Diminati, Tapi Harga Dinilai Terlalu Tinggi
Permasalahan Rashford berbanding terbalik dengan Alejandro Garnacho yang lebih spesifik. Winger muda berdarah Argentina itu masih dalam usia emas dan potensial. Namun, United disebut bersedia melepasnya jika ada tawaran di kisaran £25 juta (sekitar Rp558 miliar).
Sumber menyebutkan beberapa klub Serie A dan La Liga sempat menunjukkan minat, tapi belum ada yang siap menebus angka tersebut. Banderol tinggi dan status non-prioritas membuat dialog berjalan lambat.